Merawat Knalpot Racing Rx King Tidak Cepat Berkarat dan Keropos
Perawatan dan pemeliharaan sepeda
motor yang baik bukanlah hanya pada bagian mesinnya saja, namun pada bagian
lain seperti knalpot juga wajib untuk dirawat dengan baik agar tetap awet dan
tidak keropos. Knalpot Racing Rx King sepeda
motor telah mengalami transformasi yang beragam baik dari segi penampilan
maupun suara dan kwalitas bahan maupun barang.
Selain sebagai instrument
penyalur gas buang, knalpot juga mendukung tampilan. Makanya instrument ini
juga butuh perawatan. Sebab knalpot ini rawan berkarat dan bocor, sehingga
menghasilkan suara lebih berisik atau keras yang mengikuti putaran mesin.
Enggak enak dan terkesan kurang baik.
Selain usia motor, karat pada peranti itu bisa terjadi
karena perbedaan suhu antara di dalam dan di luar pipa knalpot. Karena
kandungan garam (khususnya pantai) cukup tinggi di udara sekitar tunggangan,
hujan yang memiliki kadar asam yang tinggi pula, sehingga kotoran yang menempel
akan lumer dan mudah menimbulkan korosi.
Nah, coba intip dan lihat leher atau manipole knalpotnya,
pasti ada kerak, kotoran atau pun karatan. Trus, gimana cara biar gak karatan?
Gampang! Biar awet dan tidak cepat keropos, maka knalpot motor kesayangan harus
dirawat dan dipelihara. Silahkan Simak tips agar umur pakai komponen itu tahan
lama.
0822 6650 9525 kanlpot racing rx king |
1. Olesi leher Knalpot Racing Rx King dengan oli
Bagian dari knalpot yang paling
sering dan gampang keropos adalah bagian leher atau manipole. Maklum, pipa
leher merupakan bagian yang paling pertama terkena semburan hawa panas dari gas
buang yang dihasilkan mesin.
Bila cairan atau kerak yang telah menempel atau guyuran air
dengan tingkat kandungan garam dan keasaman yang tinggi menempel di bagian itu
mengering karena suhu panas, maka berpotensi menimbulkan karat ataupun rusak
dan mengeram. Timbunan karat itulah yang akan menggerogoti leher knalpot
tersebut dan akhirnya bocor.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk melakukan perawatan
leher atau manipole knalpot tersebut secara rutin dan berkala. Caranya cukup
gampang, cuci bersih motor dengan menggunakan air yang bersih dan jangan
menggunakan air keruh bekas campuran zat apapun. Kemudian, olesi pipa leher
tersebut dengan oli mesin atau cairan silikon yang banyak tersedia di toko dan
biarkan merata.
Pemanasan mesin selama 5 menit tersebut berguna untuk menetralisisasi
kandungan garam dan tingkat keasaman di pipa leheran. Kedua unsur itu menempel
di pipa knalpot dengan perantaraan air, debu, atau embun dan melaui gas buang
yang dikeluarkan oleh mesin.
2. Sikat leher Knalpot Racing Rx King bila telah
berkerak
Bila kotoran di bagian leher
tersebut telah membentuk kerak, maka lakukan penggerusan. Caranya, gunakan
sikat secara perlahan dari kawat dan jangan menggunakan kikir untuk
membersihkan kotoran tersebut.
Sebelum olesan tersebut kering sebaiknya melakukan pemanasan
mesin. Lakukan cara ini antara empat hingga lima menit hingga cairan yang
berada di pipa leher benar-benar kering. “Lakukan perawatan seperti ini
seminggu sekali agar knalpot awet
3. Bersihkan pipa bagian dalam dan mulut knalpot
Pipa bagian dalam di badan
knalpot memang jarang sekali bermasalah sebab lokasinya yang berada di dalam
dan terlindung menyebabkan bagian ini relatif lebih aman.
Namun, tidak menutup kemungkinan embun dan debu masuk ke
bagian tersebut. Maka, potensi keropos atau rusak pun ada.
“Pada bagian badan hingga ujung knalpot, bagian yang paling
mudah keropos adalah mulut atau ujung knalpot. Itu yang perlu perawatan.
Seperti halnya perawatan leher knalpot, perawatan badan dan
ujung knalpot juga relatif mudah. Cukup mengolesi dengan oli atau menyemprotkan
cairan silikon melalui lubang mulut knalpot. Setelah itu panasi mesin motor.
“Pemanasan mesin itu cukup empat hingga lima menit agar oli
atau cairan silikon menguap dan kandungan garam dan tingkat keasaman kembali
netral,” tips home industri knalpot purbalingga
Lakukan perawatan ini sepekan sekali. Perlakuan seperti itu
berlaku untuk knalpot standar bawaan dari pabrik maupun knalpot racing atau
aftermarket
Tidak ada komentar:
Posting Komentar